Kesan pertama saat interview kerja diperlihatkan melalui pakaian yang kamu kenakan ketika bertemu dengan rekruter. Selain untuk memberi kesan yang baik, pakaian yang sesuai juga bisa membantumu lebih percaya diri dalam menjawab pertanyaan.
Pakaian terbaik untuk dikenakan bisa berbeda-beda tergantung jenis perusahaan yang kamu tuju. Untuk membantumu memilih pakaian yang cocok, simak contohnya di artikel ini yuk.
Contoh Pakaian Interview Kerja
1. Pakaian Kasual
Jika perusahaan yang kamu lamar bergerak di bidang kreatif atau startup dengan budaya kerja yang sedikit lebih santai, kamu bisa mengenakan outfit interview kerja yang kasual. Misalnya, mengenakan kemeja yang dipadukan dengan celana chino. Dengan penampilan seperti ini, kamu akan merasa nyaman karena bisa menjadi diri sendiri, tampil lebih percaya diri, dan meninggalkan kesan kuat sebagai pribadi energik dan penuh semangat.
2. Pakaian Kasual Bisnis
Inspirasi outfit interview kerja selanjutnya yang bisa kamu kenakan saat menghadiri sesi wawancara kerja, misalnya mengenakan kemeja polos yang dikombinasikan dengan blazer, celana panjang corduroy atau jenis celana panjang lain yang longgar. Kemudian, kenakan sepatu semi formal, seperti sneaker polos. Untuk wanita, kamu bisa mengenakan blouse yang dipadukan dengan cardigan atau blazer. Bawahannya bisa celana pipa yang pas dikaki dengan ikat pinggang sewarna atau rok berbentuk A line. Sepatunya bisa mengenakan high heels, wedges, atau flat shoes.
3. Pakaian Formal
Jika busana kerja yang diterapkan perusahaan lebih ke busana formal, mau tidak mau kamu perlu mengenakan jenis pakaian ini saat interview kerja. Beberapa ciri pakaian yang termasuk formal, di antaranya:
- Mengenakan kemeja, bisa berbahan sifon, katun, sutra dan sebagainya. Pilih kemeja polos. Jika ingin mengenakan kemeja bermotif, pilih motif yang sederhana dan tidak terlalu ramai.
- Agar outfit untuk interview yang kamu kenakan memberikan kesan formal, tambahkan jas, blazer atau cardigan. Kamu bisa memilih warna netral, seperti biru tua, abu-abu, putih atau hitam.
- Untuk bawahan pria, sudah pasti mengenakan celana panjang. Sedangkan untuk wanita bisa mengenakan celana panjang atau rok.
- Kenakan sepatu yang bisa menutup seluruh bagian kaki.
Tips Mempersiapkan Pakaian untuk Interview Kerja
Ketika bertemu orang baru, apa yang pertama kali kamu perhatikan? Ya, penampilan. Hal yang sama juga dilakukan oleh HRD, lho. Saat bertemu dengan kandidat pelamar kerja pada sesi interview kerja, perhatian HRD pertama kali pasti tertuju pada cara berpakaian pelamar kerja. Berikut ini tips berpakaian saat interview kerja yang bisa jadi inspirasi kamu.
1. Cari Tahu Dress Code Perusahaan
Setiap perusahaan punya budaya kerja masing-masing, mulai dari cara dan sistem kerja hingga dress code yang wajib digunakan karyawan. Bahkan ada perusahaan yang menyediakan seragam khusus bagi seluruh karyawan. Nah, sebelum menghadiri wawancara kerja, kamu harus mencari tahu dulu. Pakaian kerja seperti apa yang biasanya digunakan oleh karyawan di perusahaan tempat kamu melamar kerja.
Jika kamu melamar kerja di bank, firma hukum, atau perusahaan dengan budaya kerja formal lainnya, tentu kamu harus mengenakan pakaian formal saat interview kerja. Pakaian formal untuk pria, misalnya celana kain, kemeja, jas, dasi, dan sepatu pantofel. Sementara pakaian formal untuk perempuan, misalnya rok sebatas lutut, kemeja, blazer, dan sedikit aksesoris, seperti kalung atau jam tangan. Selain itu, pastikan mengenakan sepatu yang menutup seluruh bagian kaki.
Sementara jika kamu akan interview kerja di perusahaan startup atau jenis perusahaan di bidang kreatif lainnya, kamu bisa memilih outfit interview kerja yang lebih kasual, tampil modis sesuai kultur perusahaan, namun tetap rapi. Misalnya, kamu bisa mengenakan dress batik yang dipadupadan dengan blazer, atau untuk laki-laki bisa mengenakan t-shirt kasual yang dipadukan dengan blazer dan celana pipa, lengkap dengan sepatu kanvas trendi.
2. Coba Dulu Pakaian di Depan Cermin
Pakaian yang tepat bisa menambah rasa percaya diri saat menjawab pertanyaan interview kerja. Sayangnya, pakaian yang terlihat bagus saat dipajang di toko atau ketika dikenakan orang lain, belum tentu cocok saat kamu kenakan. Itu sebabnya, ketika sedang memilih outfit yang mau dikenakan, kamu perlu mencoba dulu pakaiannya secara lengkap dan lihat tampilan keseluruhan dari diri kamu di depan cermin. Lebih bagus lagi, jika kamu berdiri di depan cermin yang memantulkan diri kamu dari ujung kepala hingga ujung kaki. Cara ini bisa membantu kamu memastikan kalau outfit untuk menghadiri wawancara kerja yang kamu pilih memang membuat penampilan kamu jadi lebih mengesankan.
3. Sesuaikan dengan Gaya Personal
Gaya berbusana tiap orang itu berbeda. Adakalanya, busana kerja terlihat menarik ketika dikenakan orang lain, tetapi ketika kamu mengenakan pakaian yang sama malah tidak cocok. Pakaian yang tidak sesuai dengan kepribadian kamu, bisa menimbulkan rasa tidak nyaman atau malah menurunkan kepercayaan diri. Untuk itu, kamu perlu menyesuaikan gaya berbusana perusahaan dengan gaya personal diri kamu sendiri.
Jadi, ketika kamu mendapatkan informasi kalau karyawan di perusahaan tempat kamu melamar kerja ternyata wajib mengenakan busana kerja formal, kamu bisa juga mengenakan outfit bergaya formal yang telah disesuaikan dengan gaya personal. Misalnya, kamu mengenakan kemeja polos lengan sebatas siku, yang dipadukan celana panjang kain berikat pinggang tali.
4. Pastikan Pakaian Siap Beberapa Hari Sebelum Interview
Dokumen lamaran kerja sudah siap. Kamu juga sudah mempelajari profil dan budaya kerja perusahaan. Bahkan, kamu sudah tahu pakaian kerja yang biasa dikenakan karyawan perusahaan tersebut. Sekarang giliran kamu mempersiapkan diri. Usahakan, kamu sudah mempersiapkan outfit interview kerja yang mau kamu kenakan beberapa hari sebelum interview kerja dilakukan. Tujuannya, supaya kamu bisa memaksimalkan penampilan tanpa harus terburu-buru.
Jadi, beberapa hari sebelum waktu wawancara kerja, siapkan pakaian kerja, yang meliputi:
- Pakaian lengkap, atasan dan bawahan, sudah disetrika rapi, wangi, dan bersih.
- Sepatu yang mau digunakan sudah disemir dan terlihat mengkilap.
- Rambut sudah dipotong atau dirapikan.
- Aksesoris yang mau dikenakan, sudah dipilih dan dipisahkan, seperti ikat pinggang, dasi, jam tangan, maupun tas kerja.
- Untuk wanita, sebaiknya sudah mencoba tampilan make-up untuk hari interview.
5. Siapkan Pakaian Interview di Malam Sebelumnya
Pada malam sebelum interview kerja, periksa kembali kelengkapan dokumen. Gantung juga pakaian yang mau kamu kenakan sehingga keesokan harinya kamu tinggal pakai. Jika masih belum yakin, kamu bisa mencoba sekali lagi mengenakan outfit interview kerja yang sudah kamu siapkan, untuk memastikan penampilan kamu bisa mengesankan HRD atau pewawancara kerja. Kalau sudah yakin, beristirahatlah segera supaya kamu bisa bangun esok hari dengan tubuh dan pikiran yang segar.
6. Tetap Maksimal meskipun Interview Online
Pada umumnya, interview kerja dilakukan secara tatap muka dan kamu harus hadir di tempat interview yang ditentukan. Namun di era digital seperti sekarang, tak menutup kemungkinan interview dilakukan secara online demi menghemat waktu dan tenaga.
Walaupun interview dilakukan secara online dan kamu tidak perlu bertemu secara langsung dengan pewawancara, tetap saja kamu harus memperhatikan penampilan. Untuk itu, lakukan 5 poin di atas demi memaksimalkan penampilan kamu saat melakukan interview online, ya.
7. Lengkapi dengan Persiapan Sesi Interview yang Matang
Selain mempersiapkan penampilan dengan maksimal, jangan lupa melakukan persiapan sesi interview secara matang, seperti:
- Periksa kembali seluruh kelengkapan dokumen lamaran kerja yang dibutuhkan, mulai dari cover letter, CV, resume, sertifikat, ijazah, foto lamaran kerja, dan sebagainya.
- Pelajari kembali catatan mengenai profil perusahaan, visi dan misi perusahaan, industri dan produk, serta hal lain terkait pengetahuan kamu mengenai perusahaan.
- Pastikan kamu sudah mempelajari berbagai jenis pertanyaan yang biasanya diajukan saat interview kerja serta sudah mempersiapkan jawabannya.
- Jangan lupa siapkan alat tulis di tas yang mau kamu bawa, sehingga saat membutuhkannya kamu tak perlu kebingungan lagi.
Sekarang, kamu sudah mengerti kan, apa saja yang sebaiknya kamu kenakan saat sesi interview nanti. Yuk, pelajari lagi daftar pertanyaan yang umumnya akan ditanyakan saat interview. Simak artikel berikut ini: 25 Pertanyaan Interview Kerja dan Cara Tepat Menjawabnya